Kamis, 26 Juli 2018

APLIKASI

SIFAT PRODUK DAN METODE PEMASANGAN



Sifat Produk
  1. Umum
    Komponen GRC yang dibuat /dipasang harus memenuhi syarat-syarat seperti apa yang tercantum dibawah ini.
  2. Perhitungan Beban
    Dalam perhitungan desain harus dipertimbangkan :
    • Beban angin
    • Beban karena adanya kerangka jendela atan lainnya
    • Beban karena komponen GRC itu sendiri.
    • Tegangan yang diakibatkan oleh perbedaan suhu dan kelembaban.
  3. Kemungkinan Gerak.
    Sistim pemasangan komponen GRC harus memperhitungkan kemungkinan gerakan karena perbedaan suhu kelembaban.
  4. Bentuk Luar/Profil
    Bentuk luar akhir dari komponen GRC yang dibuat tidak: boleh menyimpang dari Gambar Kerja yang telah disetujui oleh Perencana /Pemberi Tugas.
  5. Finish
    Finish atas penyelesaian akhir pemukaan harus disetujui bersama. Begitu pula menyangkut tekstur permukaan, wama dan penampilan secara umum.
  6. Penyerapan Air
    Pada permukaan komponen GRC tidak timbul rembesan air yang bisa mengakibatkan permukaan dalam menjadi basah.
  7. Sifat Terhadap Api
  8. Ketahanan Kimiawi
  9. Konduktivitas Thermis
  10. Kedap Air
    Dalam keadaan sudah selesai  terpasang, maka sambungan antara komponen GRC dengan bahan sealant harus kedap air.
  11. Defleksi
    Tidak boleh melebihi defleksi maksimum yang diperkenankan.


    BEBERAPA PRINSIP CARA PEMASANGAN (ERECTION )

    1.  Cara pemasangan perbagian ( vertical )
· Dilakukan trave per trave
· Cocok untuk bangunan dengan luas lantai besar
· Perlu landasan yang cukup kuat, Mobil crave bisa bergerak memenuhi jarak jangkau
·       Lengan momem untuk crane tidak terlalu besar sehingga berat komponen lebih leluasa
· Biasanya untuk 3-5 tingkat
    
   2. Cara pemasangan perlapis ( horizontal )
·       Dilakukan lantai perlantai
·       Perlu alat pengangkat yang dapat mencari seluruh bagian banguna Karena besarnya    momen crane, berat komponen terbatas terutama palt lantai Crane yang biasa digunakan Tower CXrane Putar Diperlukan penunjang kolom selama pemasangan
   
   3.  Cara pemasangan Lift Slab

· Kolom menerus pelat lantai di cor satu diatas yang lain
· Alat pengangkat Hidraulis
· Perlu pasak untuk pengunci dalam pemasangan
.   4.  Cara Pemasangan Jack Block
·       Lantai teratas disiapkan diatas permukaan tanah Hidraulis Jack dipasang di bawah
        komponen pendukung vertical Dengan mengatur secara berganti penggunaan hydraulic 
       Jack dan penempatan penunjang ( dari blok beton ) seluruh komponen diangkat ke atau 
·      Setelah mencapai ketinggian lantai yang diinginkan, lantai berikutnya dipersiapkan di   
        permukaan tanah
· Demikian seterusnya
.  
   5. Cara Pemasangan Kombinasi
· Penggunaan cara pemasangan dengan berbagai cara
Ini cara yang paling lazim.

SEKILAS GRC CETAK


GRC 
( Glassfibre Reinforced Concret )


Beton Molding /Cetak
Wujudnya mirip beton. Namun bahan ini bisa dibentuk sesuai keinginan, bahkan sampai bentuk ukiran yang rumit sekalipun.
GRC merupakan singkatan dari Glassfiber Reinforced Cement. Bahan yang pertama kali dikenalkan di Inggris dan masuk ke Indonesia pada akhir 70-an sampai awal 80-an ini merupakan salah satu pengembangan dari beton. Walaupun belum terlalu umum, saat ini GRC mulai banyak digunakan di rumah tinggal. Mari berkenalan lebih lanjut dengan bahan baru ini.

Beton yang Ringan
GRC disebut beton ringan karena bahan pembentuknya hampir sama dengan beton biasa. baik beton biasa maupun GRC dibentuk dari campuran semen dan pasir. “Bedanya, kalau beton biasa memiliki tulangan baja di dalamnya, GRC menggunakan serat (glassfiber) sebagai penguatnya. Karena penguat tersebut bahannya berupa serat, GRC menjadi lebih ringan dibandingkan dengan beton biasa,” jelasnya. Satu m2 GRC setebal 8 mm beratnya hanya 18 kg. Bandingkan dengan berat beton biasa yang beratnya bisa mencapai …….!
Selain ringan, pemakaian serat ini juga memungkinkan GRC dibuat tipis. Ketebalannya bisa ditekan sampai sekitar 8 mm.
Akan tetapi kekuatan GRC tidak bisa disamakan dengan kekuatan beton bertulang. GRC memang dibuat tidak untuk mendukung beban. Saat ini GRC banyak dipakai sebagai bahan pelapis kolom, lisplank, talang, bahkan atap yang berbentuk kubah. Harap dicatat, atap dari GRC di sini tidak menampung beban apapun kecuali beban dari beratnya sendiri. Sementara untuk kolom, ia hanya berfungsi sebagai “kulit”.

Dicetak Sesuai Keinginan
Salah satu keunggulan GRC adalah ia bisa dicetak sesuai dengan keinginan pemesan. Bentuk yang sangat rumit seperti ukir-ukiran pun mampu dihasilkan dari proses pencetakan GRC. Karena alasan inilah GRC banyak dimanfaatkan sebagai elemen dekoratif pada sebuah bangunan.
Setelah didapat bentuk sesuai dengan yang dikehendaki, proses pembuatan GRC bisa dimulai. Yang harus disiapkan pertama kali adalah cetakannya. cetakan GRC ada yang terbuat dari tripleks, fiber matt (sejenis serat), GRC itu sendiri, atau karet. Saat membuat cetakan, terlebih dahulu dibuat model menggunakan kayu atau gipsum. Andaikan bentuk ukiran yang diinginkan, kayu atau gipsum tadi diukir dengan tangan.
Setelah siap digunakan, pada cetakan disemprotkan bahan baku GRC yaitu campuran semen, pasir serta serat. Adi menjelaskan, penyemprotan semen dan pasir ini bergantian selapis demi selapis dengan serat, agar semua bahan saling menganyam dan membentuk kesatuan yang kuat. Setelah dicapai ketebalan yang diinginkan, penyemprotan dihentikan dan GRC dibiarkan mengering. Cetakan bisa dilepas sesudah satu hari dan proses pembuatan GRC benar-benar selesai setelah 3 hari.
Untuk papan GRC yang ukurannya lebar—lebih  dari 60 cm x 90 cm, perlu dibuatkan semacam tulangan di bidang papan tersebut. Tulangan yang juga terbuat dari bahan yang sama ini gunanya agar bidang GRC itu lebih kuat dan lebih kaku (rigid).

Tanpa Perawatan
Karena bukan merupakan elemen struktural, GRC bisa dipasang langsung pada “badan” bangunan. Cara pemasangannya ada bermacam-macam tergantung besarnya bidang dan fungsinya. “Untuk bidang yang cukup besar, misalnya sebagai pelapis kolom di gedung bertingkat, pemasangan GRC cukup dengan angkur. Angkur ini dilas ke lempengan besi yang disekrupkan ke badan kolom, Bila berupa lis yang langsung menempel pada permukaan dinding, pemasangan GRC dilakukan dengan cara disekrup.
Andaikan bidang yang harus dipasangi GRC panjang atau lebar, akan terbentuk sambungan atau nat. Ini karena pabrik tidak bisa sekaligus mencetak GRC dalam ukuran yang sangat besar atau sangat panjang. Sambungan ini biasanya disatukan dengan sealent. Sealaent yang digunakan di sini harus yang khusus agar ketika GRC dicat, cat pada nat tidak terkelupas.
Boleh dibilang GRC ini merupakan bahan bangunan yang bebas perawatan. Bahan ini bisa disamakan dengan beton dalam soal keawetan dan daya tahannya terhadap cuaca. Karena alasan inilah GRC sering digunakan sebagai ornamen pada bagian luar gedung. GRC bahkan bisa tahan 25 sampai 30 tahun.
Bahan ini sudah lebih dari 20 tahun dikenalkan ke Indonesia, namun sampai saat ini penggunaannya belum terlalu meluas. mungkin harga yang relatif mahal membuat bahan ini lebih banyak digunakan di gendung-gedung bertingkat, bangunan umum, dan rumah-rumah mewah.